Rabu, 31 Oktober 2012


Potensial sel, Reaksi sel dan Penentuan potensial reduksi

Ditulis oleh Ratna dkk pada 12-12-2009
SEL ELEKTROKIMIA
Potensial sel :
- Gaya yang dibutuhkan untuk mendorong elektron melalui sirkuit eksternal
Notasi potensial sel = Ecell;
satuan Volt = Joule/Coulomb
  • Potensial sel dihasilkan dari sel Galvani
  • Potensial sel tergantung pada suhu, konsentrasi ion dan tekanan parsial gas dalam sel; Potensial sel standar E0 sel : potensial pada 250C, konsentrasi ion 1 M dan tekanan parsial 1 atm
  • Potensial sel standar dihitung dengan menggunakan potensial-potensial standar zat-zat yang mengalami redoks
E0sel = E0oks + E0red ;
  • E0oks = potensial standar zat yang mengalami oksidasi
  • E0red = potensial standar zat yang mengalami reduksi
  • Dalam tabel potensial standar selalu dicantumkan potensial reduksi standar, sehingga E0oks = – E0red
  • Potensial reduksi standar ditentukan dengan elektroda standar
d.   Reaksi sel
  • Reaksi sel = jumlah reaksi ½ sel
  • Reaksi redoks sel galvani sistem
Zn/Zn+2//Cu+2/Cu:
Cu2+ (aq) + Zn (s)  → Cu (s) + Zn2+ (aq)
Reaksi ½ sel dapat ditulis:
Cu2+ (aq) + 2e- → Cu (s) Q = 1/ [Cu2+]
Zn2+ (aq) + 2e Zn (s) Q = 1/ [Zn2+]
Secara umum => Qcell = [Zn2+] / [Cu2+]
e.   Penentuan potensial reduksi dengan elektroda standar
Potensial Zn/Cu   : Zn/Zn+2//Cu+2/Cu:
E0sel = E0oks (Zn) + E0red (H+); +  0.76
= – E0red (Zn) + 0
E0red (Zn) = -0.76 V (tanda negatif menunjukkan bahwa Zn lebih sulit direduksi dibandingkan dengan H2)
Reaksi yang terjadi adalah :
  • Cu2+ (aq) + 2 e→Cu (s) E01 = + 0. 34 V
Zn2+ (aq) + 2 e- → Zn (s) E02 =  – 0. 76 V
  • E02 < E01, maka didalam sistem, Cu+2 akan mengalami reduksi dan Zn akan teroksidasi :
  • Cu2+ (aq) + 2 e- → Cu (s) E01 = + 0. 34 V
Zn (s) → Zn2+ (aq) + 2 e- E02 = + 0. 76 V
Cu2+ (aq) + Zn (s) → Cu (s) + Zn2+ (aq) E0sel = + 1.10 V

0 komentar:

Posting Komentar